BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah hiruk-pikuk inovasi teknologi, Apple kembali menorehkan jejaknya dengan sebuah langkah revolusioner yang melampaui sekadar perangkat hiburan. Bersamaan dengan peluncuran fitur deteksi sleep apnea yang dinanti-nanti di Apple Watch untuk pasar Indonesia, raksasa teknologi ini secara senyap memperkenalkan pembaruan monumental untuk AirPods Pro 2. Perangkat audio nirkabel yang selama ini kita kenal sebagai pendamping musik setia, kini bertransformasi menjadi alat bantu dengar berbasis software klinis pertama di dunia.
Ini bukan sekadar update minor; ini adalah lompatan besar dalam kesehatan pendengaran. Melalui pembaruan yang digulirkan hari ini, AirPods Pro 2 kini menawarkan serangkaian pengalaman kesehatan pendengaran yang mendalam, meliputi Tes Pendengaran yang divalidasi secara klinis, Mode Alat Bantu Dengar (Hearing Aid Mode), serta pengurangan bunyi keras aktif yang adaptif.
"Kesehatan pendengaran adalah salah satu pilar utama dalam mencapai kesejahteraan secara keseluruhan," ujar Rick Neitzel, dosen Ilmu Kesehatan Lingkungan University of Michigan School of Public Health dan peneliti utama Apple Hearing Study, dalam sebuah pernyataan yang menggarisbawahi urgensi inovasi ini. "Melindungi dan menjaga pendengaran akan meningkatkan kualitas hidup kita, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang." Ia menambahkan, perangkat ini akan memberdayakan individu untuk "melindungi telinga mereka dari polusi suara, menyadari perubahan pada pendengaran mereka dari waktu ke waktu, dan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan saat membutuhkan dukungan tambahan.”
Tes Pendengaran Cepat dan Personal: Hanya 5 Menit dari Genggaman Tangan
Bayangkan ini: sebuah tes pendengaran yang komprehensif, tidak lagi membutuhkan kunjungan ke klinik atau janji temu yang memakan waktu. Dengan AirPods Pro 2 dan iPhone Anda, kini Anda dapat melakukan tes pendengaran mandiri hanya dalam waktu lima menit. Hasil tes yang intuitif dan mudah dipahami akan langsung tersimpan di aplikasi Kesehatan Anda, lengkap dengan ringkasan personal dan rekomendasi praktis.
Setelah profil pendengaran Anda terbentuk, keajaiban pun terjadi. AirPods Pro 2 akan secara otomatis menyesuaikan suara di sekitar Anda secara real-time, mengoptimalkan kejernihan suara dan membuatnya terdengar lebih jelas – sebuah fungsi yang sangat mirip dengan cara kerja alat bantu dengar medis. Fitur ini dirancang khusus untuk menjadi penyelamat bagi pengguna dengan gangguan pendengaran ringan hingga sedang. "Fitur ini membantu pengguna tetap terhubung dengan lingkungan sekitar melalui penyesuaian suara real-time,” jelas Sumbul Desai, VP of Health di Apple, menyoroti bagaimana teknologi ini menjembatani kesenjangan komunikasi.
Lebih dari Sekadar Bantuan, Ini Adalah Pencegahan dan Edukasi
Apple tidak hanya berfokus pada solusi reaktif, melainkan juga proaktif dalam pencegahan. Fitur Pengurangan Bunyi Keras pada AirPods Pro 2 adalah bukti nyata komitmen ini. Berkat kehebatan chip H2 di dalamnya, perangkat ini mampu meredam suara keras hingga 48.000 kali per detik. Ini adalah fitur penyelamat pendengaran yang tak ternilai, terutama di lingkungan bising seperti konser, stadion olahraga, atau bahkan saat bepergian dengan kendaraan umum.
Selaras dengan visi kesehatan holistik, pengguna Apple Watch dan AirPods Pro 2 kini dapat dengan mudah mengakses informasi vital seputar sleep apnea dan kesehatan pendengaran langsung dari aplikasi Kesehatan. Ini adalah ekosistem yang terintegrasi, dirancang untuk memberdayakan pengguna dengan informasi dan alat yang mereka butuhkan untuk mengelola kesejahteraan mereka.
Fitur-fitur baru pada AirPods Pro 2 dan Apple Watch ini bukan sekadar penambahan fungsionalitas; ini adalah penegasan kembali komitmen Apple yang tak tergoyahkan dalam mengintegrasikan teknologi dengan kesehatan penggunanya. "Selama puluhan tahun, Apple menjadi pelopor dalam merancang produk untuk semua orang dan membantu pengguna dengan beragam tingkat pendengaran,” tegas Sarah Herrlinger, Senior Director of Global Accessibility Policy and Initiatives di Apple. Sebuah pernyataan yang merangkum filosofi inti perusahaan: menciptakan teknologi yang memberdayakan dan inklusif, memastikan bahwa setiap orang dapat mendengar dunia dengan lebih jelas. (*)