BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah gemerlap perubahan dan harapan baru, Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi pusat perhatian. Mulai 10 September hingga 19 Oktober mendatang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjalankan tugas kepresidenannya dari istana baru tersebut, sebuah langkah simbolis yang menunjukkan komitmennya terhadap proyek ambisius yang merangkum masa depan Indonesia.
Seperti dinyatakan oleh Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, selama periode ini, aktivitas Jokowi tidak akan jauh berbeda dari rutinitasnya di Istana Merdeka Jakarta. “Istana Negara dan Istana Garuda sudah berfungsi dengan baik. Seperti biasa, Bapak Presiden akan menjalankan berbagai kegiatan penting di sini,” ungkap Yusuf kepada wartawan pada Senin, 9 September 2024. Ini termasuk audiensi dengan pejabat tinggi, rapat terbatas, sidang kabinet paripurna, dan pengarahan rutin—semua yang biasa dilakukan di Jakarta.
Hari Jumat, 13 September, akan menjadi salah satu momen penting, dengan rencana digelarnya sidang kabinet paripurna. Kepala Presidential Communication Office (PCO), Hasan Nasbi, menegaskan bahwa rapat ini akan dihadiri oleh jajaran kabinet dan akan berlangsung di Istana Garuda. “Jika ada sidang kabinet, Presiden akan didampingi oleh Menteri Sekretaris Kabinet dan deputi persidangan kabinet di sini,” ujarnya, menambahkan bahwa persiapan sedang dilakukan untuk memastikan kelancaran acara tersebut.
Jadwal Jokowi di IKN membawa nuansa yang unik—sebuah transisi yang menandai era baru dalam pemerintahan. Kasetpres Heru Budi Hartono menjelaskan bahwa presiden akan berkantor di IKN selama lebih dari sebulan. “Rencananya hingga 19 Oktober, jadi sekitar 40 hari,” kata Heru saat ditemui di Ragunan, Jakarta Selatan, pada Jumat, 6 September 2024.
Namun, sebelum beranjak ke IKN, Jokowi akan menghabiskan waktu di Jakarta. Pada hari berikutnya, ia dijadwalkan untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Gelora Bung Karno (GBK), sebuah momen yang pastinya dinantikan oleh banyak penggemar sepak bola di tanah air.
Dengan langkah ini, Presiden Jokowi tidak hanya menandai kehadirannya di IKN, tetapi juga menegaskan bahwa perubahan besar ini bukan hanya tentang lokasi, tetapi tentang komitmen dan kontinuitas dalam pelayanan publik. Seiring dengan persiapan dan adaptasi yang sedang berlangsung, seluruh Indonesia menyaksikan dengan penuh harapan bagaimana Istana Garuda akan memulai babak baru dalam sejarah pemerintahan negara ini.(*)