BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah hiruk-pikuk persiapan pembukaan Teras Samarinda, anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Shania Rizky Amalia, mengemukakan dukungannya terhadap langkah pemerintah kota untuk mencari pengelola berpengalaman di bidang pariwisata. Shania, dengan penuh keyakinan, menilai bahwa keberadaan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang terperinci adalah kunci untuk menjaga kualitas dan ketertiban kawasan wisata yang sedang dibangun ini.

Shania menekankan pentingnya SOP yang jelas. Misalnya, aturan tegas mengenai siapa yang boleh berjualan di Teras Samarinda dan bagaimana pintu masuk serta keluar harus diatur dengan rinci. Hal ini penting agar kawasan wisata tidak hanya menarik tetapi juga nyaman bagi pengunjung.

Lebih lanjut, Shania menambahkan bahwa pedagang atau usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ingin beroperasi di Teras Samarinda harus memenuhi standar tertentu yang telah ditetapkan. "Kita bisa belajar dari tempat-tempat wisata yang sudah ada dan mengikuti SOP yang mereka terapkan. Ini juga akan membantu kita membiasakan masyarakat dengan standar yang ada," ujarnya dalam sebuah wawancara pada Jumat (23/8/2024).

Sebagai legislator dari Partai Demokrat, Shania menggarisbawahi bahwa dalam sektor pariwisata, terdapat berbagai standar yang bisa diadopsi, baik dari tingkat nasional maupun internasional. Teras Samarinda, yang dalam proses pembangunannya mengadopsi konsep dan desain dari destinasi wisata di luar daerah, memerlukan pengelola yang benar-benar paham dan berpengalaman di bidang ini.

Dia juga mengusulkan agar pihak ketiga yang profesional dilibatkan dalam pengelolaan Teras Samarinda. Dengan pengelolaan yang tepat, Shania yakin bahwa Teras Samarinda akan mampu menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik bagi wisatawan lokal, tetapi juga mampu menarik perhatian pengunjung dari luar daerah.(adv)