Bravo 13
Pindah ke Sassuolo, Nemanja Matic Segera Jadi Rekan Setim Jay Idzes?Seorang veteran lapangan hijau kembali ke Italia. Bukan untuk liburan, melainkan tantangan baru di klub yang bisa menyatukannya dengan kapten Timnas Indonesia.
Oleh Puji Tri2025-08-21 15:17:00
Pindah ke Sassuolo, Nemanja Matic Segera Jadi Rekan Setim Jay Idzes?
Nemanja Matic Hengkang dari Lyon, Berpeluang Reuni dengan Jay Idzes di Sassuolo.

BRAVO13.ID, Samarinda - Deru mesin bursa transfer tak pernah padam, bahkan bagi seorang veteran sekaliber Nemanja Matic. Pada usia 37 tahun, gelandang Serbia ini terus menolak menyerah pada tuntutan fisik dan memutuskan untuk mencari tantangan baru, meninggalkan petualangan singkatnya yang baru seumur jagung di Olympique Lyonnais.

Nama Matic sudah tak asing lagi bagi para pencinta sepak bola. Ia adalah kepingan penting di lini tengah Chelsea dan Manchester United, dua raksasa Inggris. Di sana, ia pernah merasakan tangan dingin pelatih legendaris, Jose Mourinho. Setelah mengembara di Inggris, Matic sempat mampir ke Serie A bersama AS Roma sebelum akhirnya hijrah ke Ligue 1 untuk membela Rennes dan kemudian Lyon.

Musim lalu, ia masih menjadi andalan di lini tengah Lyon, tampil dalam 39 pertandingan di semua kompetisi. Namun, petualangan itu berakhir tiba-tiba. Kabar mengejutkan muncul pekan lalu: Matic dan Lyon sepakat mengakhiri kontrak. Perpisahan ini disebut-sebut tak lepas dari gejolak finansial yang menimpa klub berjuluk Les Gones itu, membuat mereka kesulitan mempertahankan pemain bergaji tinggi. Menurunnya menit bermain di kompetisi Eropa juga menjadi salah satu faktor yang memantapkan tekad Matic untuk mengakhiri kontrak lebih cepat.

Kini, dengan status free agent, Matic kembali menjadi rebutan. Mengutip laporan dari Sky Sport, tujuan berikutnya kemungkinan besar adalah Italia, negeri yang sudah dikenalnya saat membela AS Roma. Klub yang paling santer disebut-sebut adalah Sassuolo. Gelandang berpengalaman itu bahkan dikabarkan telah bertemu langsung dengan pelatih Fabio Grosso dan CEO Giovanni Carnevali. Pertemuan itu dilaporkan berjalan positif, mengisyaratkan bahwa kesepakatan bisa terwujud dalam waktu dekat.

Jika transfer ini terealisasi, akan ada satu hal menarik yang mengikuti. Ia berpotensi menjadi rekan setim bagi Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia yang baru saja bergabung dengan Sassuolo musim panas ini. Idzes didatangkan dari Venezia, klub yang terdegradasi ke Serie B, menandakan langkah maju dalam kariernya.

Meski Sassuolo telah memulai musim baru dengan kemenangan tipis 1-0 atas Catanzaro di ajang Coppa Italia, Idzes masih harus bersabar menanti debutnya. Ia hanya duduk di bangku cadangan sepanjang pertandingan. Kedatangan Matic, dengan segudang pengalaman di level tertinggi Eropa, bisa menjadi anugerah bagi bek berusia 25 tahun itu. Jika impian ini menjadi kenyataan, Idzes bakal mendapatkan mentor berharga di ruang ganti, sosok yang bisa membimbingnya di tengah ketatnya persaingan Serie A.

Mungkinkah kita akan melihat duet unik ini di lini tengah dan belakang Sassuolo? Satu hal yang pasti, keputusan Matic untuk kembali ke Italia akan membuka lembaran baru yang menjanjikan, baik bagi dirinya maupun bagi klub yang berani mengambil risiko untuk seorang veteran yang belum habis. (*)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait
Tag Terkait