Bravo 13
Pemkab Kukar Siapkan RPJMD 2025–2029, Fokuskan Pangan, Pariwisata, dan Industri HijauBupati Kukar Aulia Basri paparkan 17 program prioritas pembangunan 2025–2030, fokus pada layanan dasar, ekonomi hijau, dan digitalisasi desa.
Oleh Handoko2025-06-30 22:18:00
Pemkab Kukar Siapkan RPJMD 2025–2029, Fokuskan Pangan, Pariwisata, dan Industri Hijau
Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara berfoto bersama pimpinan DPRD dan pejabat daerah usai penyampaian pidato visi dan misi masa jabatan 2025–2030, di ruang sidang paripurna DPRD Kukar, Tenggarong. (Bobby Lolowang/Bravo13.id)

BRAVO13.ID, Tenggarong - Di pinggiran Kukar, masih ada warga yang harus berjalan jauh demi layanan dasar. Sementara itu, angka Produk Domestik Regional Bruto daerah ini menyentuh Rp204,7 triliun pada 2024—sebagian besar disumbang sektor tambang dan pertanian. Ketimpangan itulah yang menjadi latar pidato perdana Bupati Kutai Kartanegara, dr. Aulia Rahman Basri, M.Kes., di hadapan DPRD Kukar, Senin, 30 Juni 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Aulia memperkenalkan visi pembangunan lima tahun ke depan: Kukar Idaman Terbaik—sebuah arah besar untuk membangun fondasi pusat pangan, pariwisata, dan industri hijau yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa posisi strategis Kukar yang berbatasan langsung dengan Ibu Kota Nusantara menuntut kabupaten ini memiliki peran lebih besar dalam pembangunan regional.

Visi tersebut dijabarkan melalui lima misi pembangunan, mulai dari pemerataan pelayanan dasar hingga tata kelola wilayah yang adil. Sebagai bentuk konkret, Bupati Aulia meluncurkan 17 program prioritas, antara lain pemberian makanan bergizi gratis untuk balita dan lansia, beasiswa hingga perguruan tinggi, subsidi transportasi sekolah, layanan berobat cukup dengan KTP, hingga perluasan Kredit Kukar Idaman untuk usaha kecil dan koperasi. Di bidang sosial, insentif untuk guru ngaji dan program Rp150 juta per RT juga diperkuat untuk memperkuat jaring pengaman komunitas.

Transformasi digital turut menjadi perhatian dengan pembangunan Mini Mall Pelayanan Publik di setiap kecamatan dan penyediaan internet gratis bagi seluruh desa. Sementara di sektor lingkungan, Kukar menargetkan pembangunan unit pengelolaan sampah modern (TPS-3R) di tiap kecamatan serta perluasan desa ramah lingkungan.

Seluruh visi, misi, dan program ini akan dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2025–2029, yang ditargetkan rampung paling lambat Desember 2025. “Kami berharap seluruh pihak dapat mengawal proses ini agar berjalan tertib, transparan, dan akuntabel,” ucap Bupati Aulia dalam penutup pidatonya. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait