BRAVO13.ID, Samarinda – Di tengah sorotan global terhadap krisis lingkungan dan isu pencemaran plastik, PT Multi Harapan Utama (MHU) menorehkan pencapaian penting di tingkat daerah. Perusahaan tambang yang beroperasi di bawah MMS Group Indonesia (MMSGI) ini dianugerahi penghargaan PROPER Daerah kategori Emas oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Penghargaan prestisius tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Kaltim, Dr. H. Rudy Mas’ud, S.E., M.E., dalam seremoni peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 yang digelar di Pendopo Odah Etam, Samarinda. Mengusung tema “Hentikan Polusi Plastik”, peringatan ini menjadi panggung refleksi sekaligus ajakan konkret kepada seluruh sektor, termasuk industri tambang, untuk menekan dampak ekologis secara nyata.

Menurut Mining Operation Division Head MHU, Endro Suprojo, penghargaan ini merupakan hasil dari kerja kolektif tim yang konsisten menjaga standar tinggi dalam pengelolaan lingkungan. “Predikat PROPER Daerah Emas ini adalah bentuk pengakuan atas upaya nyata kami dalam menerapkan praktik pertambangan yang bertanggung jawab dan berwawasan lingkungan,” ujar Endro. Ia menambahkan bahwa keberhasilan bisnis, dalam perspektif MHU, harus selalu berjalan beriringan dengan pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

Komitmen MHU tak hanya terbatas pada pemenuhan regulasi yang diwajibkan pemerintah. Lebih dari itu, perusahaan secara aktif menjalankan sejumlah inisiatif seperti pengurangan limbah plastik di wilayah operasional, efisiensi penggunaan energi, serta program reklamasi dan rehabilitasi lahan pascatambang. MHU juga memberdayakan komunitas lokal melalui berbagai kegiatan pengelolaan lingkungan berbasis partisipasi masyarakat.

Capaian ini menegaskan transformasi MHU dari sekadar entitas bisnis menjadi aktor penting dalam pembangunan berkelanjutan. PROPER Daerah Emas menjadi simbol bahwa pengelolaan sumber daya alam bisa dilakukan tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan hidup.

Sejalan dengan semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, MHU kembali menegaskan tekad untuk menjadi mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan masa depan yang lebih hijau. Di tengah tantangan perubahan iklim dan degradasi ekosistem, langkah-langkah korporasi seperti ini menjadi bagian dari solusi yang dibutuhkan. (*)