
BRAVO13.ID, Samarinda - Situasi ekonomi yang masih belum sepenuhnya pulih terus memunculkan tantangan baru, terutama dalam hal ketersediaan lapangan kerja dan keberlangsungan usaha kecil. Di tengah kondisi tersebut, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Andi Satya Adi Saputra, menyerukan perlunya langkah strategis pemerintah untuk memperluas lapangan kerja dan memperkuat sektor UMKM.
Dalam pernyataannya baru-baru ini, Andi Satya mengungkapkan keprihatinannya terhadap peningkatan angka pengangguran. Ia menekankan bahwa isu kemiskinan di daerah tidak bisa dilepaskan dari persoalan terbatasnya kesempatan kerja yang layak. Menurutnya, membuka ruang kerja seluas mungkin merupakan prasyarat mutlak dalam menurunkan tingkat kemiskinan secara sistemik.
Meski pemerintah menyatakan bahwa kondisi ekonomi tetap stabil, kata Andi, kenyataan di lapangan berbicara lain. Banyak pelaku UMKM yang justru terjebak dalam situasi sulit akibat lesunya daya beli masyarakat dan keterbatasan akses pada dukungan finansial maupun fasilitas produksi.
Menanggapi kondisi itu, ia mendorong pemerintah daerah dan pusat untuk segera merancang kebijakan insentif yang menyentuh langsung kebutuhan para pelaku UMKM. Ia menyebut bahwa pengusaha kecil dan mikro memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja lokal, terutama di sektor informal yang banyak menopang ekonomi rumah tangga.
Menurut Andi, pemberian keringanan seperti subsidi, akses permodalan ringan, hingga pelatihan usaha dapat membuka jalan bagi UMKM untuk bertahan dan bahkan berkembang di tengah tekanan ekonomi. Jika kapasitas usaha meningkat, maka terbuka pula peluang kerja baru bagi masyarakat yang sebelumnya kehilangan penghasilan.
Di akhir pernyataannya, Andi menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Ia menilai bahwa pertumbuhan ekonomi yang inklusif hanya bisa dicapai jika semua pihak bersedia berkolaborasi dan fokus pada pemulihan yang adil dan berkelanjutan.
Andi Satya menegaskan bahwa DPRD Kalimantan Timur akan terus mendorong kebijakan yang berpihak pada penciptaan lapangan kerja dan penguatan sektor UMKM sebagai strategi jangka panjang mengatasi kemiskinan di daerah. (adv)