
BRAVO13.ID, Balikpapan - Di ruang sidang DPRD Kota Balikpapan yang tak sepenuhnya terisi, Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Sabaruddin Panrecalle, tetap menyampaikan pesannya dengan nada tegas: aspirasi pembangunan Balikpapan tak boleh hanya berhenti di meja wacana.
Kamis lalu, dalam kunjungan kerja ke Kota Minyak itu, Sabaruddin menekankan komitmennya untuk mengawal alokasi Bantuan Keuangan (Bankeu) provinsi bagi Balikpapan. Ia menyebut bahwa usulan dana tersebut akan dibahas dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kaltim, dan meminta agar aspirasi daerah bisa dimasukkan secara utuh.
Menurutnya, masukan dari DPRD kabupaten/kota adalah kunci untuk memastikan Bankeu menyasar kebutuhan yang riil. "DPRD di daerah memahami langsung kondisi di lapangan. Mereka tahu kebutuhan riil masyarakat. Maka, koordinasi dengan mereka sangat penting," ujarnya.
Sayangnya, pertemuan yang dirancang sebagai forum dialog itu tak dihadiri oleh sebagian besar anggota DPRD Balikpapan karena tugas luar kota. Meski begitu, Sabaruddin memastikan bahwa komunikasi akan tetap berjalan dengan Pemerintah Kota dan legislator setempat untuk membahas prioritas yang benar-benar mendesak.
Ia mengurai tantangan khas yang dihadapi Balikpapan—dari infrastruktur jalan, akses pendidikan, hingga persoalan banjir yang belum terselesaikan secara menyeluruh. Dalam konteks itu, ia menegaskan bahwa keberadaan dirinya di Komisi II bukan sekadar simbol representasi, tetapi juga perpanjangan tangan masyarakat dalam memperjuangkan pembangunan yang adil dan berkelanjutan.
"Setiap wilayah di Kaltim memiliki tantangan berbeda. Sebagai wakil dari Balikpapan, saya merasa punya tanggung jawab moral dan politik untuk memastikan Bankeu digunakan secara akuntabel dan memberi dampak nyata bagi masyarakat," katanya.
Langkah pengawalan anggaran ini, menurut Sabaruddin, sejalan dengan visi pembangunan nasional dan provinsi yang mengedepankan pendekatan dari bawah (bottom-up). Dengan sinergi lintas level pemerintahan, ia optimistis pemerataan pembangunan bisa dipercepat.
"Komitmen kami adalah memastikan bahwa setiap anggaran yang disiapkan betul-betul bermanfaat. Pembangunan yang merata dan berkelanjutan adalah harapan kita bersama," tutupnya. (adv)