
BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah dorongan untuk pemerataan pembangunan di Kalimantan Timur, kolaborasi lintas wilayah menjadi faktor krusial yang tak bisa ditunda. Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Sulasih, menyuarakan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, khususnya di Dapil 6 yang meliputi Bontang, Berau, dan Kutai Timur.
Menurutnya, pembangunan yang berkelanjutan tidak hanya berbicara soal infrastruktur, tetapi juga mencakup komitmen terhadap sektor pendidikan dan peningkatan ekonomi masyarakat lokal.
“Ya kami juga berharap ke depan pembangunan di Bontang, Berau, dan Kutai Timur dapat dilakukan secara selaras dan sinergis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sulasih, yang dikenal aktif menyuarakan isu pendidikan, menekankan bahwa pembangunan fisik seperti jalan dan fasilitas publik harus dibarengi dengan program sosial yang menyentuh kebutuhan dasar, termasuk pendidikan. Ia menyambut baik program pendidikan gratis dari jenjang SD hingga S3 yang digagas oleh Gubernur Kaltim.
"Banyak masyarakat yang menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas program pendidikan gratis ini. Anak-anak dengan kemampuan akademik tinggi tetapi keterbatasan ekonomi kini punya kesempatan melanjutkan pendidikan," ucapnya.
Ia menilai, pendidikan gratis bukan hanya soal akses, tetapi juga membuka peluang peningkatan kualitas sumber daya manusia di masa depan. Dengan dukungan infrastruktur dan kebijakan yang tepat, program ini bisa menciptakan efek jangka panjang berupa lahirnya generasi unggul di daerah.
“Program ini punya dampak jangka panjang. Jika dijalankan dengan komitmen kuat, kita akan melihat peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh,” tambahnya.
Untuk itu, Sulasih menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya. Ia mengajak seluruh elemen pemerintahan, baik di provinsi maupun kabupaten/kota, untuk tidak berjalan sendiri-sendiri.
“Kami akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mendorong kolaborasi yang lebih baik antara semua pihak agar pembangunan di Kaltim dapat berjalan dengan baik dan merata,” tutupnya. (adv)