Bravo 13
Ananda Moeis: Perikanan Kaltim Harus Penuhi Standar Ekspor Amerika dan EropaAnanda Emira Moeis desak Pemda dan pelaku usaha siapkan sektor perikanan Kaltim hadapi target ekspor global dengan standar kualitas tinggi.
Oleh Handoko2025-05-12 22:47:00
Ananda Moeis: Perikanan Kaltim Harus Penuhi Standar Ekspor Amerika dan Eropa
Wakil Ketua DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis. (Kontributor Bravo13.id)

BRAVO13.ID, Samarinda - Dengan target ekspor hasil perikanan ke pasar internasional pada tahun 2025 yang kian dekat, sektor perikanan Kalimantan Timur (Kaltim) kini berada di bawah sorotan. Tantangan terhadap kualitas, standarisasi, hingga keberlanjutan lingkungan menjadi isu krusial yang tak bisa diabaikan. Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis, menyuarakan pentingnya langkah-langkah konkret dari pemerintah daerah dan para pelaku industri.

Menurut Ananda, produk perikanan Kaltim memiliki potensi besar untuk menembus pasar ekspor ke Amerika dan Eropa, tetapi harus memenuhi standar internasional yang jauh lebih ketat. Ia menekankan bahwa tanpa peningkatan kualitas dan sertifikasi yang memadai, produk lokal akan sulit bersaing.

“Kualitas dan standarisasi sangat penting. Kita juga harus memperhatikan potensi budidaya ikan lokal sebagai produk unggulan dari Kaltim. Ini akan menjadi nilai tambah agar produk kita semakin diterima di pasar global,” jelas Ananda.

Ia mendorong agar pelaku usaha perikanan lebih aktif mengikuti berbagai forum internasional, pameran, dan ekshibisi sebagai cara memperkenalkan produk-produk lokal ke pasar yang lebih luas. Bagi Ananda, promosi dan jaringan adalah kunci membuka peluang ekspor berkelanjutan.

“Dengan cara ini, diharapkan produk perikanan lokal dapat lebih dikenal luas oleh konsumen internasional,” imbuhnya.

Namun, ia juga mengingatkan bahwa keberlanjutan industri perikanan tidak hanya soal produksi dan pasar, tetapi juga menyangkut perlindungan terhadap lingkungan laut. Jika ekosistem rusak, maka sumber daya ikan akan ikut tergerus, dan keberlangsungan industri pun terancam.

“Tanpa upaya yang serius untuk melindungi ekosistem laut, sektor perikanan kita bisa terancam oleh kerusakan lingkungan yang berdampak langsung pada hasil tangkapan dan budidaya ikan di masa depan,” tegasnya.

Sebagai bentuk dukungan, Ananda menyampaikan bahwa DPRD Kaltim akan terus berkomitmen memantau perkembangan sektor ini. Ia menyatakan kesiapan lembaganya untuk mendorong kebijakan yang mampu memperkuat posisi sektor kelautan dan perikanan Kaltim dalam persaingan global. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait