Bravo 13
Jembatan Besi Tak Jadi Dibongkar, Pemkab Kukar Bangun Jembatan Baru 100 Meter dari Lokasi LamaBupati Edi Damansyah resmi batalkan rencana pembongkaran Jembatan Besi Tenggarong, jembatan baru akan dibangun 100 meter dari lokasi eksisting.
Oleh Handoko2025-04-18 13:09:00
Jembatan Besi Tak Jadi Dibongkar, Pemkab Kukar Bangun Jembatan Baru 100 Meter dari Lokasi Lama
Bupati Kukar Edi Damansyah meninjau Jembatan Besi Tenggarong bersama jajaran Dinas PU usai putuskan pembatalan rencana pembongkaran, Jumat (18/4/2025). (Istimewa)

BRAVO13.ID, Tenggarong - Langkah kaki Bupati Edi Damansyah terdengar mantap di lantai kayu tua Jembatan Besi Tenggarong, Jumat pagi (18/4/2025). Di bawah langit mendung, ia berjalan menyusuri jembatan yang telah berdiri puluhan tahun dan menjadi saksi sejarah Kota Raja. Ditemani Sekda Sunggono dan Kepala Dinas PU Kukar, Wiyono, Edi memastikan satu hal: jembatan ini tidak akan dibongkar.

Keputusan itu muncul setelah gelombang reaksi publik bermunculan terkait rencana rehabilitasi Jembatan Besi. Pro-kontra mengemuka, dari isu kelayakan hingga nilai sejarah. Merespons hal itu, Pemkab Kukar melakukan kajian ulang dan akhirnya memutuskan untuk membatalkan pembongkaran.

“Dalam pelaksanaan teknis, kami sadari belum ada kajian komprehensif, terutama dari sisi historis. Saya apresiasi peran masyarakat yang ikut mengawal. Ini menunjukkan bahwa warga peduli terhadap warisan kotanya,” ujar Edi saat peninjauan.

Sebagai alternatif, Pemkab Kukar akan membangun jembatan baru yang letaknya sekitar 100 meter dari Jembatan Besi. Jembatan ini akan membentang dari Jalan Danau Semayang hingga ke Jalan Monumen Barat, dengan fungsi utama mengurangi beban lalu lintas dan mendukung penataan kawasan pusat kota.

Jembatan Besi sendiri akan dialihfungsikan sebagai jembatan pejalan kaki dan dijadikan bagian dari lanskap kota bersejarah. Menurut Edi, hal ini sejalan dengan rencana jangka panjang Pemkab Kukar untuk menjadikan Tenggarong sebagai kota wisata berbasis budaya.

“Revitalisasi kawasan seputar Kedaton Kesultanan, Masjid Agung, hingga turapan Sungai Tenggarong akan kami lanjutkan. Dan jembatan ini adalah bagian dari wajah baru kota yang tetap menghormati sejarah,” jelasnya.

Edi juga menugaskan Dinas PU Kukar untuk segera melengkapi seluruh dokumen administratif agar proyek jembatan baru bisa segera berjalan. Ia menekankan pentingnya partisipasi warga untuk menjaga kelancaran pembangunan ini.

“Kami mohon dukungan semua pihak. Mari bersama kita jaga agar proses pembangunan ini sesuai rencana dan memberi manfaat jangka panjang untuk warga Tenggarong,” pungkasnya. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait