Bravo 13
TMMD ke-123 di Kampung Laham: Warga Diajak Terlibat, Bukan Sekadar PenontonJalanan berlumpur dan akses terbatas tak menyurutkan semangat warga Kampung Laham. TMMD ke-123 hadir, membawa harapan baru bagi desa perbatasan.
Oleh Handoko2025-02-21 01:12:00
TMMD ke-123 di Kampung Laham: Warga Diajak Terlibat, Bukan Sekadar Penonton
Bupati Mahakam Ulu, Bonifasius, bersama jajaran TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat berfoto bersama dalam upacara pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun 2025 di Kampung Laham, Mahakam Ulu, Rabu (19/02/25). (Foto: Pemkab Mahulu)

BRAVO13.ID, Laham - Langit pagi di Kampung Laham, Kabupaten Mahakam Ulu, tampak cerah saat suara mesin alat berat bercampur dengan langkah tegas prajurit TNI dan warga setempat. Bagi masyarakat perbatasan ini, Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 bukan sekadar program pembangunan infrastruktur, melainkan momentum kebangkitan desa yang selama ini menghadapi keterbatasan akses dan fasilitas.

Bupati Mahulu, Bonifasius, menegaskan bahwa TMMD bukan hanya tentang membangun jalan, jembatan, atau fasilitas umum lainnya, tetapi juga menumbuhkan semangat kebersamaan serta nasionalisme di tengah masyarakat. Dalam upacara pembukaan TMMD pada Rabu (19/02/25), ia menekankan bahwa inisiatif ini selaras dengan Misi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang berkomitmen membangun Indonesia dari desa guna mencapai pemerataan ekonomi.

"TMMD kali ini menjadi bukti nyata bahwa pembangunan tidak hanya berpusat di perkotaan. Dengan pemerataan hingga ke wilayah perbatasan, kita ingin memastikan bahwa tidak ada lagi desa yang tertinggal," ujar Bonifasius.

Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak sekadar menjadi penonton, melainkan turut berpartisipasi aktif dalam setiap tahap pembangunan. Menurutnya, keberhasilan program ini tidak hanya terletak pada infrastruktur yang dibangun, tetapi juga pada semangat gotong royong yang ditanamkan dalam setiap kegiatan.

“Pembangunan desa tidak bisa berjalan sendiri. Dibutuhkan sinergi antara pemerintah, TNI, dan yang paling utama, masyarakat. Mari jadikan TMMD ini sebagai momentum memperkuat rasa memiliki terhadap kampung kita,” tambahnya.

Tema TMMD ke-123 yang menekankan pemerataan pembangunan di perbatasan sejalan dengan visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan Indonesia yang maju, sejahtera, dan mandiri menjelang 2045. Lebih dari sekadar membangun fisik, TMMD di Mahulu menjadi simbol bagaimana kolaborasi antara negara dan rakyat dapat menciptakan perubahan nyata bagi daerah terpencil. Dengan semangat kebersamaan yang terus berkobar, masa depan desa-desa di Mahulu pun semakin cerah. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait