BRAVO13.ID, Jakarta – Setiap tahunnya, menjelang Lebaran, harga tiket pesawat melambung tinggi, menjadi beban bagi jutaan perantau yang ingin pulang ke kampung halaman. Tidak sedikit yang harus menabung berbulan-bulan atau bahkan menunda kepulangan mereka karena harga tiket yang tak terjangkau. Namun, tahun ini ada kabar baik: pemerintah memastikan harga tiket pesawat untuk libur Lebaran 2025 mengalami penurunan dan sudah bisa dipesan sejak 1 Maret lalu.
"Iya, sudah mengalami penurunan. Pemesanan sudah bisa dilakukan sejak kemarin, dan untuk pelaksanaan tanggal 24 Maret," ujar Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/3).
Penurunan harga ini berlaku untuk perjalanan selama periode puncak mudik, yakni 24 Maret hingga 7 April 2025. Tiket dengan harga lebih terjangkau bisa dibeli melalui situs resmi maskapai penerbangan maupun agen travel daring seperti Traveloka dan platform sejenis lainnya.
Kebijakan ini diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan akses transportasi yang lebih mudah bagi masyarakat. Untuk memastikan penerapannya merata, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah meminta Kementerian Pariwisata berkoordinasi dengan para agen travel. “Kami ingin ada sinkronisasi antara kebijakan ini dengan implementasi di lapangan oleh para penyelenggara aplikasi perjalanan,” kata Dudy.
Langkah ini merupakan bagian dari instruksi Presiden Prabowo Subianto, yang sebelumnya berjanji menurunkan harga tiket pesawat dan memberikan diskon tarif jalan tol dalam dua pekan ke depan. Prabowo menegaskan bahwa kebijakan ini dibuat untuk mempermudah mobilitas masyarakat selama libur Idulfitri dan Hari Raya Nyepi.
“Kami mempersiapkan penurunan harga tiket pesawat selama dua minggu ke depan, juga penurunan tarif jalan tol di beberapa ruas utama saat libur Idulfitri dan Hari Raya Nyepi,” ujar Prabowo.
Presiden juga menginstruksikan Menteri Perhubungan, Menteri BUMN, Menteri Pekerjaan Umum, serta seluruh jajaran terkait untuk memastikan kelancaran fasilitas transportasi dan pelayanan publik selama arus mudik. “Semua menteri terkait akan terus memantau dan memastikan semua fasilitas transportasi serta pelayanan publik berjalan lancar dan aman, demi kenyamanan masyarakat yang ingin mudik,” tegasnya.
Bagi banyak perantau, mudik bukan sekadar perjalanan pulang, tetapi juga momentum berharga untuk berkumpul dengan keluarga setelah lama terpisah. Dengan harga tiket pesawat yang lebih terjangkau, mereka kini punya lebih banyak kesempatan untuk merayakan Lebaran di kampung halaman tanpa terbebani biaya perjalanan yang mahal. Satu langkah kecil dari pemerintah, tetapi dampaknya begitu besar bagi jutaan orang yang merindukan suasana hangat di rumah. (*)