Bravo 13
Posyandu Bunga Rampai III Diresmikan, Harapan Baru untuk Cegah Stunting di Loa TebuDi Dusun Bengkinang, ibu-ibu khawatir akan tumbuh kembang anak mereka. Kini, harapan baru hadir dengan diresmikannya Posyandu Bunga Rampai III.
Oleh Handoko2025-02-21 17:29:00
Posyandu Bunga Rampai III Diresmikan, Harapan Baru untuk Cegah Stunting di Loa Tebu
--Teks foto Bupati Kukar, Edi Damansyah, bersama para kader Posyandu dan masyarakat Dusun Bengkinang, Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong, saat peresmian Posyandu Bunga Rampai III, Minggu (16/02/2025). (Istimewa)

BRAVO13.ID, Tenggarong - Di Dusun Bengkinang, Kelurahan Loa Tebu, setiap orang tua punya kekhawatiran yang sama: bagaimana memastikan anak-anak mereka tumbuh sehat di tengah keterbatasan akses layanan kesehatan. Data menunjukkan bahwa angka stunting di Kutai Kartanegara masih menjadi tantangan, terutama di daerah yang jauh dari fasilitas kesehatan utama. Namun, harapan baru hadir bagi warga setelah Posyandu Bunga Rampai III yang telah direvitalisasi resmi beroperasi.

Bupati Edi Damansyah meresmikan posyandu ini pada Minggu (16/02/2025) usai melaksanakan Safari Subuh bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Kukar di Masjid Daarusa’adah, Loa Tebu. Peresmian ini menandai komitmen Kukar dalam memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya dalam penanganan stunting serta pemantauan kesehatan ibu, bayi, balita, lansia, hingga remaja.

"Hari ini kita tidak hanya meresmikan bangunan baru, tetapi juga menegaskan kembali pentingnya peran posyandu dalam menjaga kesehatan warga. Jangan sampai posyandu hanya sekadar berdiri, tapi tidak berfungsi. Saya ingin kader-kader posyandu benar-benar menjalankan tugasnya dengan baik," tegas Edi.

Di Kabupaten Kukar, tantangan layanan kesehatan masih terasa, terutama bagi warga di daerah pelosok. Posyandu menjadi garda terdepan dalam mendeteksi masalah kesehatan sejak dini, seperti pemantauan ibu hamil berisiko tinggi, gizi bayi dan balita, serta upaya menekan angka stunting yang masih menjadi perhatian serius.

Edi menekankan bahwa revitalisasi ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga penguatan peran kader posyandu serta koordinasi lintas sektor. Ia meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Camat Tenggarong, hingga TP PKK Kecamatan untuk aktif melakukan pendampingan dan edukasi kepada masyarakat.

"Saya ingin para kader dan pengurus posyandu tidak hanya menjalankan kegiatan rutin, tapi juga bisa berinovasi dalam memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan warga," tambahnya.

Peresmian Posyandu Bunga Rampai III bukan sekadar acara seremonial. Ini adalah langkah nyata untuk memastikan setiap anak di Kukar bisa tumbuh dengan sehat dan setiap ibu mendapatkan layanan kesehatan yang layak. Dengan keberadaan posyandu yang lebih baik, warga kini memiliki harapan baru untuk masa depan yang lebih sehat.

Di tengah wajah-wajah sumringah para ibu yang datang membawa anak-anak mereka, peresmian ini bukan hanya tentang bangunan baru yang berdiri, tetapi juga tentang sebuah janji: bahwa tidak ada lagi anak yang harus tumbuh dengan keterbatasan akibat kurangnya akses layanan kesehatan. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait