Bravo 13
Shania Rizky Amalia Dorong Pemerintah Kota Pastikan Ketersediaan BBM di SamarindaSaat antrean panjang di SPBU Samarinda jadi pemandangan biasa, Anggota DPRD Shania Rizky Amalia mendesak Pemkot memastikan pasokan BBM tetap lancar.
Oleh Handoko2024-07-20 13:32:00
Shania Rizky Amalia Dorong Pemerintah Kota Pastikan Ketersediaan BBM di Samarinda
Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Shania Rizky Amalia. (kontributor bravo13.id)

BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah kesibukan Kota Samarinda, isu ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi perhatian utama. Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Shania Rizky Amalia, dengan tegas meminta Pemerintah Kota (Pemkot) memastikan pasokan BBM selalu cukup di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Langkah ini dinilai penting untuk menghindari antrean panjang yang sudah menjadi pemandangan umum di kota ini.

Permintaan Shania ini muncul menanggapi rencana pembatasan konsumsi BBM subsidi yang akan mulai diterapkan pada 17 Agustus 2024 mendatang, sebagaimana disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Bagi Shania, kebijakan tersebut merupakan langkah yang tepat dalam menangani masalah salah sasaran BBM subsidi yang selama ini sering terjadi.

“Dibatasi tidak masalah, yang penting jangan sampai kehabisan. Ketersediaan BBM di setiap SPBU harus dijaga agar tidak ada antrean panjang di beberapa titik SPBU, seperti yang sering terjadi,” ujarnya pada Sabtu, 20 Juli 2024.

Menurut Shania, pembatasan ini akan membantu mengalokasikan subsidi BBM secara lebih tepat sasaran, memberikan manfaat yang lebih besar bagi kalangan menengah ke bawah yang membutuhkan. Politisi Fraksi Demokrat ini juga menyambut baik upaya pemerintah untuk menghemat anggaran dan mengalokasikan dana untuk kepentingan yang lebih mendesak.

“Pembatasan ini penting agar subsidi BBM bisa lebih tepat sasaran, khususnya untuk masyarakat kalangan menengah ke bawah. Bagi kalangan menengah ke atas, mereka harus mengikuti aturan yang berlaku,” tambah Shania.

Perempuan muda berusia 27 tahun ini berharap distribusi BBM di setiap SPBU di Samarinda tetap terjaga dengan baik, tanpa ada kelangkaan yang dapat merugikan masyarakat. Shania berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan ini agar dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi warga Samarinda. (*)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait