Bravo 13
Museum Mulawarman, Menjelajahi Jendela Peradaban Kalimantan TimurMuseum Mulawarman mengajak pengunjung menelusuri jejak Kerajaan Kutai Martadipura, kerajaan Hindu tertua di Indonesia, hingga peradaban Suku Dayak.
Oleh Handoko7 months ago
Museum Mulawarman, Menjelajahi Jendela Peradaban Kalimantan Timur
Potret Museum Mulawarman di Tenggarong, Kutai Kartanegara. (dok bravo13.id)

BRAVO13.ID, Tenggarong - Di tepian Sungai Mahakam yang megah, berdiri kokoh Museum Mulawarman, sebuah istana megah yang menjelma menjadi jendela peradaban Kalimantan Timur. Lebih dari sekadar tempat menyimpan benda-benda kuno, museum ini adalah narator hidup yang membawa pengunjung menelusuri jejak masa lampau dan kekayaan budaya provinsi yang dijuluki "Benua Etam" ini.

Dibangun pada tahun 1936 atas prakarsa Sultan Aji Mohammad Pariksit, arsitektur Museum Mulawarman memadukan gaya Eropa klasik dan tradisional Kutai. Warna putihnya yang mencolok menjadikannya landmark ikonik di Tenggarong, ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara. Istana ini menjadi saksi bisu pergolakan sejarah, termasuk peristiwa tragis tahun 1964 ketika dibakar sebagian. Beruntung, bangunan utama berhasil diselamatkan dan diubah menjadi museum pada tahun 1971.

Memasuki museum, pengunjung disambut dengan koleksi yang terbagi dalam dua lantai. Di lantai pertama, terpampang koleksi benda-benda bersejarah Kerajaan Kutai Kartanegara, termasuk singgasana raja, perhiasan kerajaan, senjata tradisional, dan berbagai artefak lainnya. Di sini, kisah kejayaan kerajaan terukir dalam setiap artefak, membawa pengunjung ke masa raja-raja yang memerintah dengan adil dan bijaksana.

Salah satu koleksi yang paling menarik adalah replika Prasasti Yupa, tugu batu peninggalan Hindu yang menandakan pengenalan aksara pertama di Nusantara. Prasasti ini menjadi bukti kejayaan Raja Mulawarman, yang mengantarkan Kutai ke puncak kejayaannya.

Naik ke lantai dua, pengunjung diajak menyelami kekayaan budaya suku-suku di Kalimantan Timur. Tenun Ulap Doyo yang penuh warna dari Suku Dayak Benuaq, ukiran kayu yang rumit dari Suku Dayak Kenyah, dan berbagai artefak budaya lainnya menjadi bukti keragaman budaya yang memesona di Kalimantan Timur.

Lebih dari Sekadar Museum

Museum Mulawarman bukan hanya tempat untuk melihat benda-benda kuno. Di bawah pengelolaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur, museum ini juga aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan edukasi dan budaya, seperti pameran temporer, lokakarya, dan pertunjukan seni. Hal ini menjadikan museum ini sebagai ruang publik yang hidup dan dinamis, tempat belajar dan bertukar pengetahuan bagi masyarakat.

Bagi para pecinta sejarah, budaya, dan arsitektur, Museum Mulawarman adalah destinasi wajib yang tak boleh dilewatkan. Di sini, pengunjung tidak hanya akan mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga merasakan atmosfer sejarah dan budaya yang kental. Museum ini adalah gerbang untuk memahami kekayaan Kalimantan Timur yang tak ternilai. (adv)

Dapatkan informasi dan insight pilihan bravo13.id

Berita Terkait