BRAVO13.ID, Samarinda - Di tengah hiruk-pikuk kota Samarinda, sebuah narasi tentang transformasi mulai terungkap. Di balik layar kebijakan dan pembangunan, ada sebuah cerita tentang adaptasi, inovasi, dan kompetensi yang menjadi nyawa bagi kemajuan kota ini.

Sri Puji Astuti, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, menjadi tokoh sentral dalam narasi ini. Dengan semangat yang tak pernah padam, beliau menggambarkan visi untuk aparatur sipil negara (ASN) yang tangguh. "Kita berada di era di mana perubahan adalah satu-satunya konstan," ujar Puji pada suatu Sabtu yang cerah di bulan Maret 2024. "Dan untuk itu, ASN harus dapat beradaptasi, berinovasi, dan memanfaatkan kompetensi mereka dengan maksimal."

Visi ini bukan sekadar kata-kata. Puji dan rekan-rekannya di DPRD telah menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur yang merata. Ini bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun hubungan yang lebih kuat antara pemerintah dan masyarakatnya.

"Kami ingin Samarinda tidak hanya tumbuh dalam hal infrastruktur, tetapi juga dalam kualitas hidup warganya," kata Puji, menambahkan bahwa kerja sama erat dengan masyarakat adalah kunci untuk mewujudkan visi tersebut.

Dengan setiap langkah yang diambil, Samarinda bergerak maju, menghadapi tantangan modern dengan kepala tegak dan pelayanan yang lebih baik. Ini adalah cerita tentang sebuah kota yang tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan beradaptasi dengan zaman. Sebuah cerita tentang Samarinda yang lebih maju, yang ditulis oleh para pemimpin dan warganya sendiri. (adv)