BRAVO13.ID, Samarinda - Ahmad Sopian Noor duduk di kursi kayu di ruang kerjanya. Ia mengenakan kemeja putih dan celana hitam. Di dinding, terpampang foto-foto kegiatan Komisi IV DPRD Kota Samarinda yang ia pimpin. Di meja, tergeletak beberapa dokumen dan koran.
Ia baru saja selesai mengikuti rapat persiapan Pemilu 2024. Sebagai anggota dewan, ia bertanggung jawab untuk mengawasi jalannya pemilu di daerahnya. Ia berharap pemilu kali ini bisa berlangsung aman, lancar, dan demokratis.
"Kami sudah berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu, Polri, TNI, dan stakeholder lainnya untuk memastikan pemilu berjalan sesuai aturan," kata Sopiyan, sapaan akrabnya, kepada Media 2024, Rabu (7/2/2024).
Sopiyan mengaku khawatir dengan tingginya angka golput di Samarinda. Menurut data KPU, pada Pemilu 2019, sekitar 30 persen dari 576.981 pemilih tetap tidak menggunakan hak pilihnya. Alasan-alasan yang sering dikemukakan adalah kekecewaan terhadap calon, ketidakpercayaan terhadap sistem, atau ketidaktahuan tentang prosedur.
"Padahal, pemilu adalah momen penting untuk menentukan pemimpin dan arah bangsa. Jika kita tidak memilih, kita tidak punya hak untuk mengkritik atau menuntut. Kita juga tidak berkontribusi untuk kemajuan negeri ini," ujar Sopiyan.
Ia mengatakan, sebagai warga negara, kita memiliki hak dan kewajiban untuk berpartisipasi dalam pemilu. Ia mengajak masyarakat Samarinda untuk menggunakan hak pilihnya dengan cerdas dan bertanggung jawab.
"Jangan sampai kita menyesal karena memilih orang yang salah atau tidak memilih sama sekali. Mari kita tunjukkan bahwa kita adalah masyarakat yang peduli dengan masa depan bangsa," tuturnya.
Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, Sopiyan dan anggota Komisi IV lainnya akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi tentang pemilu. Ia berencana untuk mengunjungi beberapa kelurahan, sekolah, kampus, dan organisasi masyarakat untuk menyampaikan pentingnya pemilu.
"Kami ingin memastikan bahwa semua masyarakat Samarinda memahami hak dan kewajibannya dalam pemilu. Kami juga ingin mendengar aspirasi dan harapan mereka terhadap calon-calon yang akan bertarung," pungkasnya. (adv)